Apakah itu penyakit Stroke?
Stroke atau penyakit peredaran darah otak adalah kerusakan pada bagian otak yang terjadi bila pembuluh darah yang membawa oksigen dan zat-zat gizi ke bagian otak tersumbat atau pecah.
Akibatnya, dapat terjadi beberapa perubahan yang berhubungan dengan kemampuan makan pasien yang pada akhirnya berakibat penurunan status gizi. Untuk mengatasi keadaan tersebut diperlukan diet khusus.
Faktor Resiko Stroke
Þ Usia di atas 55 tahun
Þ Riwayat keluarga dengan stroke
Þ Tekanan darah tinggi/hipertensi
Þ Merokok
Þ Diabetes
Þ Kolesterol tinggi
Þ Obesitas/kelebihan berat badan
Þ Penyakit jantung dan pembuluh darah
Þ Kurang aktivitas fisik
Tujuan Diet Stroke
1. Memberikan makanan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi pasien dengan memperhatikan keadaan pasien dan komplikasi penyakit
2. Memperbaiki keadaan stroke seperti disfagia (kesulitan menelan), pneumonia, dan kelainan ginjal
3. Memperbaiki keseimbangan cairan dan elektrolit
Jenis Diet
Berdasarkan tahapannya Diet Stroke dibagi menjadi 2 fase :
Þ Fase Akut
Fase akut adalah keadaan tidak sadarkan diri atau kesadaran menurun.
Bentuk makanan : makanan parenteral (melalui pembuluh darah) dan dilanjutkan dengan makanan enteral (melalui NGT/naso gastric tube).
Þ Fase Pemulihan
Fase pemulihan adalah fase di mana pasien sudah sadar dan tidak mengalami gangguan fungsi menelan.
Makanan diberikan secara bertahap dalam bentuk cair, saring, lunak, hingga makanan biasa.
Tips bila ada kesulitan menelan
1. Ubah konsistensi makanan dengan cara menggiling, mencincang, atau melumatkannya (misalnya diblender)
2. Berikan makanan cairan kental yang masih mengandung energi dan zat gizi. Contoh: sereal, yogurt, pudding telur-susu, kaldu ayam+tepung maizena, cincau, alpukat, dll
3. Jangan memberikan makanan yang terlalu dingin/panas
Bahan Makanan yang Dianjurkan dan Tidak Dianjurkan
Tidak Dianjurkan
|
|
Produk olahan yang dibuat dengan garam dapur, soda/baking powderseperti makaroni, mie, bihun, roti, biskuit, dan kue kering, kue-kue yang terlalu manis dan gurih
|
|
Dianjurkan
|
Tidak Dianjurkan
|
Beras, kentang, ubi, singkong, terigu, hunkwee, tapioka, sagu, gula,
madu, serta produk olahan yang dibuat tanpa garam dapur, soda, baking powder.
|
Produk olahan yang dibuat dengan garam dapur, soda/baking powderseperti
makaroni, mie, bihun, roti, biskuit, dan kue kering, kue-kue yang terlalu
manis dan gurih
|
Daging sapi dan ayam tak berlemak, ikan, telur ayam, susu skim, dan susu
penuh dalam jumlah terbatas
|
Daging sapi dan ayam berlemak, jerohan, otak, hati, ikan banyak duri,
susu penuh, keju, es krim, dan produk olahan protein hewani, yang diawet
seperti daging asap, ham, bacon, dendeng, kornet
|
Semua kacang-kacangan dan produk olahan yang dibuat dengan garam dapur,
dalam jumlah terbatas
|
Semua produk olahan kacang-kacangan yang idawet dengan garam natrium atau
digoreng
|
Sayuran berserat sedang dimasak, seperti bayam, kangkung, kacang panjang,
labu siam, tomat, taoge, dan wortel
|
Sayuran yang menimbulkan gas, seperti sawi, kol, kembang kool, dan lobak;
sayuran berserat tinggi, seperti daun singkong, daun katuk, daun melinjo, dan
pare; sayuran mentah
|
Buah segar, dibuat jus, atau di setup, seperti pisang, pepaya, jeruk
mangga, nanas, dan jambu biji (tanpa bahan pengawet
|
Buah yang menimbulkan gas, seperti nangka dan durian; buah yang diawet
dengan natrium, seperti buah kaleng dan asinan
|
Minyak jagung dan minyak kedelai; margarin, dan mentega tanpa garam;
santan encer
|
Minyak kelapa dan minyak kelapa sawit; margarin dan mentega biasa, santan
kental, krim, dan produk gorengan
|
Teh, kopi, cokelat dalam jumlah terbatas dan encer, susu skim dan sirup
|
Teh, kopi, coklat dalam jumlah terbatas dan kental, minuman bersoda dan
alkohol
|
Bumbu yang tidak tajam, seperti garam (terbatas), gula, bawang merah,
bawang putih, jahe, laos, asem, kayu manis, pala
|
Bumbu yang tajam, seperti cabe, merica dan cuka, yang mengandung bahan
pengawet garam natrium seperti kecap, maggi, terasi, petis, vetsin, soda,
baking powder
|
Contoh Menu Sehari
Waktu
|
Menu
|
07.00
|
Nasi, Telur rebus bumbu kuning, Cah labu siam
|
10.00
|
Salad buah
|
12.00
|
Nasi, Pepes ikan, Tumis tempe, Sayur asem, Pepaya
|
16.00
|
Roti bakar isi pisang
|
18.00
|
Nasi, Ayam bumbu bali, Gadon tahu, Cah kacang panjang,
Jeruk
|
LEBIH BAIK MENCEGAH
DARIPADA MENGOBATI
AYO CEGAH STROKE!!
Makan makanan sehat
Kontrol berat badan
Olahraga/aktifitas yang rutin
Tidak merokok
Tidak minum minuman keras
Rutin cek kesehatan
SEHAT ADA DI TANGAN KITA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar